laporan file permissions
FILE PERMISSIONS
A. DASAR TEORI1. ATRIBUT FILE
File mempunyai atribut, antara lain :
- Tipe File : menentukan tipe dari file, yaitu :
- Ijin akses : menentukan hak user terhadap file ini
- Jumlah link : jumlah link untuk file ini
- Pemilik (owner) : menentukan siapa pemilik file ini
- Group : menentuka group yang memiliki file ini
- Jumlah karakter : menentukan ukuran file dalam byte
- Waktu pembuatan : menentukan kapan file terakhir dimodifikasi
- Nama file : menentukan nama file yang dimaksud.
2. IJIN AKSES
Setiap obyek pada Linux harus mempunyai pemilik, yaitu nama pemakai Linux (account) yang terdaftar pada /etc/passwd.
Ijin akses dibagi menjadi 3 peran yaitu :
೦ Pemilik (Owner)
೦ Kelompok (Group)
೦ Lainnya (Others)
Setiap peran dapat melakukan 3 bentuk operasi yaitu :
Pada File
೦ R (Read): Ijin untuk membaca
೦ W (Write): Ijin untuk mengubah / membuat
೦ X (Execute): Ijin untuk menjalankan programPada Direktori
೦ R (Read): Ijin untukmembaca daftar file dalam direktori
೦ W (Write): Ijin untuk mengubah/membuat file di direktori
೦ X (Execute): Ijin untuk masuk ke direktori (cd)
Pemilik File/Direktori dapat mengubah ijin akses sebagai berikut :
-rwxrwxrwx 1 student test 1639 2001-08-31 20:19 file.txt
dimana : u = user (pemilik)
g = group (kelompok)
o = others (lainnya)
a = all
Format lain dari chmod adalah menggunakan bilangan biner sebagai berikut
Note : angka 0 di berikan apabila kita tidak memberikan ijin sedangkan agka 1 di berikan apabila diberikan ijin.
Contoh :
Ada file dengan nama file.txt dimana untuk ijin aksesnya owner diberi seluruh akses, group hanya baca, other tidak ada akses sama sekali.bagaimanakah format yang digunakan untuk merubah ijin akses dari file.txt tersebut ?
jawab :
u = r w x = 1 1 1 = 7
g = r w x = 1 0 0 = 4
o = r w x = 0 0 0 = 0
jadi formatnya adalah : $ chmod 740 file.txt
#Apakah ada cara lain untuk mengganti hak ijin akses file selain dengan meggunakan mode biner dan alphabet..? jika ada jelaskan!
Ada, klik kanan pada file → pilih properties → pilih permissions → lalu atur access.# Buatlah file dengan nama coba1 lalu ubahlah hak ijin aksesnya dengan
$chmod u-x,g+r,o=w coba1 . Jelaskan proses perintah tersebut!
Perintah di atas akan mengubah hak akses pemilik dikurangi hak aksesnya untuk mengeksekusi (execute), hak akses group ditambah bisa membaca (read) dan other diset bisa menulis.
# Buatlah file dengan nama coba2.txt lalu ubahlah ijin aksesnya dengan 2 cara yaitu biner & alphabet, dimana owner ijin hanya read, group hanya execute, dan other tidak ada akses sama sekali. (Sertakan Screenshot)
Merubah hak akses file coba2.txt di mana owner hanya mendapat hak akses read, group hanya diijinkan execute dan other tidak mendapat hak akses sama sekali.
3. USERMASK
Untuk menentukan ijin akses awal pada saat file atau direktori dibuat menggunakan perintah umask. Untuk menghitung nilai default melalui umask pada file, maka dapat dilakukan kalkulasi sebagai berikut :
kreasi file (biasa) 6 6 6
Nilai umask 0 2 2
--------- -
6 4 4
Kreasi Direktori 7 7 7
Nilai umask 0 2 2
---------- -
7 5 5
B. PERCOBAAN
Percobaan 1 : Ijin Akses
1. Melihat identitas diri melalui etc/passwd atau etc/group, informasi apa ditampilkan?
$ id
$ grep <user> /etc/passwd
$ grep [Nomor group id] /etc/group
2. Memeriksa direktori home
$ ls -ld /home/<user>
3. Mengubah ijin akses (chmod). Perhatikan ijin akses setiap perubahan
$ touch f1 f2 f3
$ ls -l
$ chmod u+x f1
$ ls -l f1
$ chmod g=w f1
$ ls -l f1
$ chmod a=x f2
$ ls -l f2
$ chmod u+x,g-r,o=w f3
$ ls -l f3
$ chmod 751 f1
$ chmod 624 f2
$ chmod 430 f3
$ ls -l f1 f2 f3
4. Mengganti kepemilikan perintah. Masuk ke root digunakan menggati kepemilikan tersebut
$ su root
$ echo Hallo > f1
$ chown <user_baru> f1
$ ls -l f1
5. Ubahlah ijin akses directory <user> pada root sehingga <user_baru> (student1) pada satu group dapat mengakses home directory <user>. Hal ini dimaksudkan agar file f1 yang sudah diubah kepemilikannya dapat diakses <user_baru>. Perubahan ijin akses home directory <user> hanya dapat dilakukan pada root
$ chmod g+rwx /home/<user>
$ ls -l /home
$ exit
6. Sekarang cobalah untuk substitute user ke <user_baru>. Cobalah untuk mengakses file f1
$ su <user_baru>
$ ls -l f1
$ cat f1
7. Mengubah group dengan perintah chgrp
$ grep root /etc/group
$ grep other /etc/group
$ su
$ chgrp root f1
$ ls -l f1
$ chgrp <group_baru> f3
$ ls -l f3
$ exit
Percobaan 2 : User Mask
1. Menentukan ijin akses awal pada saat file atau direktori dibuat
$ touch myfile
$ ls -l myfile
2. Melihat nilai umask
$ umask
3. Modifikasi nilai umask
$ umask 027
$ umask
$ touch file_baru
$ mkdir mydir
$ ls -l
$ umask 077
$ touch xfiles
$ mkdir xdir
$ ls -l
C. LATIHAN
1. Lakukan 3 cara berbeda untuk merubah hak akses dari sebuah file menjadi (r--r--r--)? Sertakan screenshot!
Jawab:
Buat direktori bernama “folder”.
1. Masuk ke direktori yang baru dibuat.
2. Membuat 3 file secara sekaligus.
3. Mengecek hak akses 3 file tersebut, ternyata owner masih memiliki hak write.
4. Ubah hak akses
# chmod u-w a.txt
# chmod 444 b.txt
# chmod u=r,g+r,o=r c.txt
D. KESIMPULAN
Hak akses File (File Permission) merupakan hak yang diberikan kepada user untuk mengakses sebuah file/directory. Ada 3 Macam hak Akses (File Permission ) pada sistem operasi linux, yaitu:
- Read,
Mengizinkan user lain hanya untuk membaca dan membuka file /direktori tetapi userlainnya tidak dapat melakukan perubahan atau modifikasi file/direktori.
- Write,
Mengizinkan user lain untuk memodifikasi sebuah file /direktori sehingga user lain dapat melakukan penambahan, pengubahan, dan penghapusan file atau direktori.
- Execute,
Hak akses Execute mengizinkan user bisa menjalankan/mengeksekusi file/direktori. Pada sistem operasi sebagai program atau shell script, atau bisa dibilang fulluser.
Selain hak akses (file permission) di atas yang dimiliki file/direktori sistem operasi Linux juga terdapat tiga buah mode akses terhadap file/direktori. Ketiga mode akses tersebut yaitu :
- Owner,
Hak akses user pemilik file /direktori sehingga user lain tidak dapat melakukan modifikasi pada file/direktori tersebut apabila tidak mendapatkan izin akses pemilik file/direktori.
- Group,
Hak akses yang dimiliki group tempat user tersebut berada sehingga hanya user yang didaftarkan didalam group yang bisa mengakses file /direktori tersebut.
- Other,
Hak akses yang dimiliki setiap user selain pemilik file/direktori. Sehingga user lain dapat mengakses file/direktori yang dimiliki oleh owner tersebut tergantung pada file permission yang diberikan oleh owner.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/29125662/Bab_4_-_Sistem_Operasi_File_Permission_and_File_Protection
Komentar
Posting Komentar